Bandar Lampung – Setelah mengikuti inbound sejak Agustus 2021, Universitas Bandar Lampung (UBL) pada Sabtu (15/01/22) di Bandar Udara Internasional Radin Intan II melepas 19 mahasiswa yang telah menyelesaikan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Dalam Negeri (PMM-DN) Tahun 2021. PMM-DN di UBL diikuti oleh 11 perguruan tinggi se-Indonesia yakni Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara, Universitas Komputer Indonesia, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya, Universitas Jember, Universitas Galuh, Universitas Kuningan, Universitas Esa Unggul, Universitas Islam Balitar Blitar, Universitas Garut, Universitas Djuanda Bogor, dan Universitas Islam Bandung.
PMM-DN adalah program pertukaran mahasiswa yang ditawarkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Dirjendikti Kemendikbud Ristek). Melalui program ini mahasiswa bisa merasakan belajar dari Universitas lain selama satu semester dari satu klaster daerah ke klaster daerah lainnya yang memberikan pengalaman kebhinekaan dan kebudayaan. Dalam program ini, UBL mengambil tiga peran sekaligus yaitu sebagai PT (Perguruan Tinggi) Pengirim, PT Penerima dan PT Mitra.
Salah satu mahasiswa Universitas Jember program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Muhammad Rizqi Hidayatulloh mengungkap bahwa ia sangat senang dapat diterima di UBL dan mengetahui bahwa ia dapat melakukan pembelajaran tatap muka di UBL, “Sangat senang sekali selama di UBL dapat bertemu dengan dosen-dosen yang sangat baik. Apalagi dosen penanggung jawab dan dosen modul Nusantaranya sangat ramah dan friendly juga dapat bertemu dengan teman-teman mahasiswa lainnya,” urainya saat diwawancarai secara online (19/01).
Ia juga menyampaikan bahwa ia akan sangat merindukan suasana di UBL juga makanan khas Bandar Lampung dan adat istiadatnya yang sangat menarik. “Yang sulit untuk dilupakan pastinya adalah kebersamaan dengan temen-temen lain apalagi ketika kegiatan modul Nusantara yang jalan-jalan ke wisata yang ada di Bandar Lampung,” ujar Rizqi.
Selain itu, Amin Ridwan mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Inggris dari Univeristas Islam Nahdlatul Ulama Jepara merasa senang dan tidak menyangka bahwa ia lolos program ini dan menempuh kuliah di UBL. “Saya merasa sangat beruntung selama mengikuti program ini, mendapatkan banyak teman baru dari berbagai wilayah di Indonesia, belajar budaya baru terkhusus yang ada di Lampung, dan tentu saja dapat merasakan bagaimana sih belajar di universitas swasta terbaik se-Sumbagsel,” pungkasnya. ***(JVS)