fbpx

UBL BERSAMA FORKAPEL & KADIN LAMPUNG KEMBANGKAN CSR

Universitas Bandar Lampung (UBL), Forum Komunikasi Antar Perusahaan Lampung (Forkapel) dan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Lampung menggelar Sarasehan CSR dengan tema “Upaya Meminimalkan Konflik Melalui Optimalisasi Manfaat CSR” pada Rabu (15-10), di Auditorium Kampus Dra. Sri Hayati Barusman UBL.

Rektor UBL, Dr. Ir. M. Yusuf S. Barusman, M.B.A., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sebuah momentum untuk menemukan kesepahaman persepsi, komunikasi antara perusahaan dan masyarakat sekitar terkait CSR demi pembangunan Propinsi Lampung.

“Kegiatan pengembangan CSR ini diselenggarakan untuk memberikan sebuah pandangan bahwa perusahaan-perusahaan telah mendukung sebuah pembangunan yang berkelanjutan dengan menerapkan sebuah manajemen dampak, sehingga dapat meminimalisasi dampak negatif dan maksimalisasi dampak yang positif,” ujar Rektor UBL.

Ditambahkan Rektor, dari segi Angka Partisipasi Kasar (APK), pendidikan menjadi hal penting terutama dalam mendukung pembangunan Propinsi Lampung. Untuk itu, UBL mendirikan pusat studi ke empat belas yakni Pusat Studi CSR yang diketuai oleh Dr. V. Saptarini, S.H., M.M., untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Kegiatan ini diresmikan langsung oleh Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri, S.H., M.M., yang ditandai dengan pemukulan gong dan dihadiri Wakil Menteri BUMN, Dr. Mahmudin Yasin, M.B.A., Ketua Dewan Penasehat Kadin Lampung, H. Dadang Suwandi, Ketua Umum Forkapel, Lucy Y. Litelnoni, S.E., tamu undangan perwakilan BUMN, perusahaan swasta dan Pemerintah Daerah (Pemda) serta Dekan, Ketua Program Studi, Dosen dan Mahasiswa UBL.

Dalam kegiatan ini juga diresmikan Memorandum of Understanding (MoU) antara Universitas Bandar Lampung dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi Lampung dan Forum Komunikasi Antar Perusahaan Lampung (Forkapel) yang berisi tentang kerjasama dalam memajukan kualitas SDM dan upaya peningkatan keahlian di bidang keteknikan, SDM dan lain-lain.

Ketua Pelaksana kegiatan, Dr. V. Saptarini, S.H., M.M., mengungkapkan bahwa selain kerjasama antara UBL, Forkapel dan KADIN Lampung, kegiatan ini terselenggara juga atas dukungan Perusahaan Gas Negara (PGN), Wong Coco, Gunung Madu Plantation (GMP), Danone, Deoni Stationery, Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI), PT. Lambang Jaya, Huma Indah Mekar (HIM), Langit Sapta, Sopian Sitepu & Partners, Pusat Studi Sumber Daya Manusia (PSSDM) UNJ, PT. PLN Persero, Nestle, Radar Lampung, Trans Lampung, Tegar TV Lampung.

Sementara itu, Wakil Menteri BUMN, Dr. Mahmudin Yasin, M.B.A., sebagai keynote speaker dalam kegiatan ini menyampaikan apresiasinya terhadap UBL dimana dalam usia ke 42 tahun ini UBL terus berupaya meningkatkan kualitas pengelolaan dunia pendidikan di Propinsi Lampung khususnya.

“Diharapkan melalui kegiatan ini dapat tersusun ide-ide baru dalam merancang program CSR yang tepat sasaran serta dapat membuka peluang sinergi pelaksanaan CSR antara BUMN, swasta dan Pemda untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dapat dinilai dari Indeks Kesehatan dan Pendidikan,” imbuhnya.

Selain oleh keynote speaker, materi pengembangan CSR juga disampaikan oleh enam orang narasumber diantaranya Ir. Hapris Jawodo dari Gunung Madu Plantation dengan tema Memahami Seluk Beluk Penyusunan Program CSR, Ir. Fahrizal Darminto, M.A., sebagai Kepala Bappeda Propinsi Lampung dengan tema Peluang Optimalisasi Manfaat Program CSR melalui Sinergi Pembangunan, dan Asrian Hendi Caya, S.E., M.Si., dari Akademisi UNILA dengan tema Model Optimalisasi Manfaat CSR.

Kemudian dilanjutkan Sopian Sitepu, S.H., M.H., M.Kn., dari Sopian Sitepu & Partners dengan tema Kajian Hukum CSR, Kombes Polisi, Drs. Sahimin Zainudin, S.H., dari Polda Lampung dengan tema Upaya Penanggulangan Konflik Sosial dan Lahan Serta Pengamanan Investasi Lampung dan Dr. V. Saptarini, S.H., M.M., dari Forkapel dengan tema Peluang Meminimalkan Konflik melalui Program CSR.

Tags:

Related posts: