Universitas Bandar Lampung (UBL) bersama Pusat Kebudayaan Belanda, Erasmus Huis, berhasil menggelar pertunjukan konser lecture recital karya komponis Johann Sebastian Bach di Aula Gedung M Kampus Pascasarjana, Dra. Hj. Sri Hayati Barusman, Sabtu (28/1) lalu.
Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Ir. Hery Riyanto, M.T., menyebut ditunjuknya UBL sebagain tuan rumah penyelenggaraan konser klasik dengan menampilkan Merel Vercammen (Violin/biola), Joachim Eijlander (cello) dan penulis buku musik klasik Merlijn Kherkov sebagai pemandu acara. Hal ini merupakan suatu hal baru, jadi berbeda dan baru dilaksanakan di Perguruan Tinggi di Lampung.
“Ini suatu hal luar biasa, kami (UBL) menyambut baik atas penunjukan (konser) yang kental unsur Resital violin dan cello. Kami harap keberlangsungan adanya kerjasama (kebudayaan) dengan Erasmus Huis Kedutaan Belanda, semakin ditingkatkan,” Ujarnya.
Hery menekankan, konser ini diharapkan dapat menciptakan keharmonisan serta kebersamaan antar mahasiswa, maupun dengan dosen, dilingkup UBL.“Para sivitas akademika kita, tidak hanya dapat menarik, sisi entertainmentnya saja. Tapi, juga turut berpartisipasi dalam konser, sebagai penonton, penyimak dan pembelajar aktif terhadap perkembangan musik klasik, di Eropa, khususnya di Belanda,” Harapnya.
Sedangkan, panitia pelaksana Dian Anggraini, menyatakan pertunjukan resital yang berlangsung 90 menit nonstop ini, bentuk promosi, pengenalan dan publikasi terhadap hasil karya resital klasik kebudayaan Belanda di Lampung. Tentu, dengan menampilkan langsung para praktisi seni budaya, termasuk speaker dari negeri Kincir Angin tersebut. “Pertunjukan resital ini, atas rekomendasi langsung Erasmus Huis, Pusat Kebudayaan Belanda di Jakarta. Pertunjukan ini menggambarkan perjalanan pentas Vercammen dan Eijlander untuk menyelesaikan perkuliahan akhirnya di music klasik,” Ujarnya. (Rep. BMHK/Ed. AX)