BANDARLAMPUNG – Tepat satu tahun lima bulan lalu, sejak 24 Mei 2016 lalu. Organisasi Mahasiswa yang focus untuk memberantas Narkoba di lingkungan Kampus Universitas Bandar Lampung terbentuk. Organisasi mahasiswa anti narkoba (oman) yang berada dibawah Pusat Studi Narkoba semakin gencar melakukan sosialisasi dan pencegahan penyalahgunaan narkoba di ranah internal dan eksternal.
Kepala Pusat Studi Narkoba Dr. Zainab Ompu Jainah, M.H., membenarkan kiprah OMAN dan PSN terlihat diberbagai kegiatan. Diinternal kampus rutin melakukan agenda donor darah, bazaar, pengaplikasian materi berbentuk pendidikan, pelatihan dan outbond (diklatbond), hingga even sosialisasi, serta pencegahan bahaya laten narkoba bersama unit kerja dan unit kegiatan mahasiswa (UKM) lain. “Bahkan setiap pencapaianya, kita sosialisasikan dalam Program Pengenalan Kampus (PPK) UBL dan malam keakraban (makrab).Semacam orientasi kegiatan organisasi kemahasiswaan pada mahasiswa baru (Maba) dilevel Universitas, Fakutas dan Prodi, sebelum (memulai) masa kuliah aktif semester I ganjil tiap tahunnya. Alhamdulillah, keberadaan kami diantuasi dan direspon positif sivitas akademika,” Paparnya.
Hal senada dilakukan ditingkat eksternal, akademisi kampus ini menambahkan organisasi ini rutin bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP), Kepolisian Daerah (Polda), Kejaksaan Negeri dan Tinggi termasuk Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) ditingkat Provinsi Lampung bahkan hingga dengan BNN ditingkat pusat. Aksi nyata yang dilakukan organisasi mahasiswa anti narkoba dilakukan dengan membantu pengadaan tes urin dan seminar memerangi narkoba diberbagai instansi. Lalu, membentuk aksi peduli dan berbagi, memberikan masukan akademik tata cara penanganan narkoba, terlibat dalam pemusnahan barang bukti narkotika, memberikan pendampingan rehabilitasi hingga turun ke masyarakat dengan terlibat bakti sosial (baksos) hingga memperingati hari anti narkoba dan AIDS internasional, setiap tahunnya.
“Semua kegiatan (diinternal dan eksternal kampus) dilakukan para pengurus dan anggota OMAN dari berbagai fakultas dan program studi. Bahkan, kami memiliki badan khusus, yang bertugas melakukan sosialisasi dan pembekalan anti narkoba pada perempuan dan anak-anak (pelajar). Bahkan kami menjadi salah satu OMAN di Lampung, yang berkesempatan diberikan pembekalan pelatihan dan bersertifikat resmi penggiatan anti narkoba dilingkungan pendidikan oleh BNNP, Provinsi Lampung,” Jelasnya. (BMHK/RTS)