fbpx

Ikuti Kontes Robot Nasional, Mahasiswa UBL Boyong Dua Penghargaan

Bandar Lampung—Mahasiswa Universitas Bandar Lampung (UBL) berhasil membawa pulang dua penghargaan dalam 6th Kontes Robot Nusantara (KRON) 2019 yang diselenggarakan di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, pada 20 Oktober 2019. Mereka adalah Ridho Dzaki S, Rudi Hartawan, dan Miftarom Rahmawan A.S, mahasiswa Program Studi (Prodi) Informatika semester 3 yang berhasil membawa pulang juara 2 untuk kategori Kreatif Open Prototipe.
“Alhamdullilah dari Tim Prodi Informatika mampu membawa pulang juara 2, yang mana kami semua masih semester 3 dan baru pertama kali mengikuti kontes robot ini. Kami berusaha sebaik mungkin mempersiapkan kontes ini dengan melakukan latihan rutin bersama alumni Prodi Informatika UBL, dari jam 7 sampai jam 10 malam, bahkan sempat sampai jam 3 pagi pada saat menjelang lomba,” ujar Rudi saat diminta keterangan via whatsapp, Minggu malam (20/10/2019).

Kontes Robot Nusantara merupakan event tahunan nasional yang diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai jenjang, dari jenjang TK bahkan sampai jenjang umum, dengan asal peserta dari berbagai daerah di Indonesia. Pada perlombaan para peserta akan melakukan presentasi dan demo alat di depan para juri.

Selain dari Prodi Informatika, penghargaan lain juga diterima mahasiswa dari Prodi Teknik Mesin UBL yang berhasil membawa pulang juara 3 untuk kategori fungsional robot. Mereka adalah M. Aji Mahfudin, Khodar Nur Malik Fajar, dan Ahmad Hujaeni, serta Nur Yasin, Dandi Effendi sebagai tim support.
“Pada kontes robot ini, dari Teknik Mesin juga berhasil membawa pulang juara 3 dengan kategori Fungsional Robot,” tambah Khodar saat diwawancara secara terpisah, Senin (21/10/2019).

Dari Tim Prodi Informatika menamakan robot mereka E-Health yang memiliki fungsi sebagai alat kesehatan pengukur tekanan darah, denyut nadi, dan suhu tubuh yang hasil tesnya bisa dilihat pada smartphone. Sedangkan dari Tim Teknik Mesin dengan robotnya yang bernama 3R (Three R) berfungsi untuk pertanian, mencabut gulma pengganggu, menanam padi, dan memanen hasil pertanian.

Tags:

Related posts: