Bandar Lampung – Akademisi Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Bandarlampung (FT UBL) Ir. Riza Muhida, M.Sc, Ph.D berhasil membawa tim nasional Indonesia raih Medali Perak dan Perfomance Award di ajang International Robot Olympiad (IRO) yang di adakan di Stadium Saphanhin, Puket, Thailand. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 12 sampai 16 Januari 2023 yang di ikuti oleh sekitar 400 peserta dari 14 negara, yaitu: Indonesia, Malaysia, Thailand, Bangladesh, Filipina, Vietnam, New Zealand, Australia, India, Yunani, Rusia, China, Korea Selatan, dan Inggris.
“Alhamdulillah, saya kembali dipercaya untuk membawa timnas Indonesia yang terdiri dari 4 orang untuk mengikuti kompetisi robot tingkat dunia, International Robot Olympiad di Thailand tahun ini. 4 peserta yang saya bawa ini merupakan anak anak Indonesia terpilih dari para juara yang telah mengikuti kompetisi nasional yang di adakan secara online pada bulan Desember 2022 dan Januari 2023 lalu,” terang Riza, saat diwawancarai via whatsapp, Selasa 28/02/2023.
“Indonesia berhasil meraih Medali Perak untuk kategori Physical Computing yang dipersembahkan oleh Almer Abiyyu Ahmad, siswa kelas X-2 MAN 1 Pasuruan. Selain itu juga, M Akbar Ramadhansyah, Raihan Rizki Hamizah Hutomo Imam Muflih juga berhasil mendapatkan “Performance Award” untuk kategori Robot Creative dan juga Robot in Movie,” jelas Riza yang juga Wakil Presiden Robotic Organizing Committee Indonesia (ROCI).
Riza juga ungkapkan kebanggannya atas raihan prestasi ini. “Tim Indonesia telah membuktikan kepada negara lain bahwa Indonesia mampu bersaing dan mengembangkan kreativitas dalam menciptakan suatu karya teknologi robot sesuai tuntutan zaman dan sekaligus membangun jaringan sosial dengan generasi muda dari berbagai negara. Tim pelatih Indonesia cukup puas dengan hasil yang di raih pada ajang lomba ini. Harapan ke depan semoga tim Indonesia bisa mendapatkan hasil yang lebih baik lagi,” pungkasnya.
IRO adalah ajang bergengsi kompetisi robot dunia yang rutin diselenggarakan setiap tahunnya diprakarsai oleh International Robotic Olympiad Committee (IROC) yang bermarkas di Korea.