fbpx

Accounting Club Giatkan Pemahaman Akuntansi di Mahasiswa Baru

Penyatuan dan penyelesaran pola pikir dan sistematika program kegiatan belajar mengajar (KBM) para mahasiswa baru (maba) dengan bantuan para seniornya telah diterapkan di Program Studi Ekonomi Akuntansi Universitas Bandar Lampung (UBL). Para mahasiswa tersebut melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi Ekonomi Akuntansi (HMPSA) rutin menggalakan komunitas internal mahasiswa bertajuk Accounting Club (AC) UBL.

Mentor AC UBL, Siti Aisyah menyebut adanya AC UBL menandakan kegiatan belajar pendukung setelah perkuliahan antar mahasiswa Akutansi UBL diindoor maupun outdoor ini berjalan efektif. Ica, sapannya mengaku AC UBL bentuk implementasi dari program kerja HMPSA UBL sejak lama, yang hanya digagas berupa study club yang bertujuan mengajak para maba Prodi EA FEB UBL yang bukan penjurusan lulusan IPS sejak lulus SMA agar memahami modul pembelajaran akuntansi dikampus.

“Mereka ada juga lulusan IPA, atau bahkan lulusan sederajat lain (SMK dan MA). Banyak dari mereka kurang paham akutansi begitu (awal) masuk, jadi bisa belajar bareng seniornya. Komunitas ini menunjang pembelajaran dikelas dengan para dosennya. Metode belajarnya kolektif dari antar kawan, begitu mereka masuk, kami mengajarkan mereka (mulai) dari nol,” Jelasnya.

Mahasiswi Angkatan 2013 ini melengkapi para mentor merupakan senior EA FEB angkatan 2013 dan 2014. Bahkan, para alumni terkadang ikut terlibat sebagai pembimbing utama. “Kita juga rutin mendidik angkatan dibawah (2015) bakal penerus mentor dengan pula memberikan pendidikan dan latihan (diklat) rutin agar sambil belajar mampu menyamai level (mentor) kami,” Ucapnya.

Secara teknis, wanita berhijab ini tuturkan jadwal rutin pertemuan setiap Kamis perpekan setelah kuliah sedangkan model pementoran, selain dapat berupa pergrup. Para mentor juga membuka waktu pembimbingan privat dikalangan individu maupun kelompok kecil maba diluar jadwal rutin.

Diakui, dengan jumlah maba prodi EA FEB UBL angkatan 2016 berkisar 100-an mahasiswa. Sudah terakomodir anggota baru 40 maba tetapi guna menjaring minat dan bakat lebih luas, pengurus AC UBL tidak hanya mensosialisasikan di media sosial. Ditimpali mentor lainnya, Handi Sasmiko menegaskan AC UBL memiliki puluhan mentor. Baik statusnya mentor full mengajar didepan maupun pendamping. Handi kembali beranggapan adanya komunitas itu tidak hanya berguna bagi antar mahasiswa untuk belajar bersama.

Kaprodi Ekonomi Akuntansi, Aminah, S.E., M.S., Ak., mewakili Dekan FEB UBL Dr. Andala Rama Putra Barusman, S.E., MA. Ec., mendukung diintensifkan AC UBL sejak 2014. Itu sebabnya, pihak Prodi bersama HMPSA menggiring maba akutansi masuk accounting club. “Kita sering ajak kok, dengan himbauan ayo ikutan bareng perkumpulan ini. Kami juga mewajibkan para maba beasiswa ikut komunitas ini,” Pungkasnya. (Rep. BMHK/Ed. AX)

Tags:

Related posts: