Bandar Lampung—Setelah dilantik pada 13 Mei 2020 lalu, Brigjen. Pol. Drs. I Wayan Sukawinaya M.Si., yang hampir 1 bulan menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasiona (BNN) Provinsi Lampung melakukan kunjungan bersama stafnya ke Universitas Bandar Lampung (UBL), Kamis (11/06/2020). Kunjungan ini dilakukan dalam rangka silaturahmi dan menindaklanjuti MoU khususnya antara Pusat Studi Kajian Narkoba (PSKN) Universitas Bandar Lampung (UBL) dengan BNPP Lampung yang sebelumnya sudah terjalin sejak 2012.
Kepala PKSN UBL, Dr. Zainab Ompu Jainah, SH, MH., yang menyambut kedatangan tersebut mengatakan, kedatangan Kepala BNN Provinsi Lampung yang baru ini yakni Brigjen. Pol. Drs. I Wayan Sukawinaya M.Si., adalah untuk menyambung silaturahmi dengan UBL dan banyaknya kegiatan yang sebelumnya sudah dilakukan PKSN UBL terkhusus dalam kegiatan P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba) maka adanya kunjungan ini diharapkan hubungan yang sudah terjalin ini akan lebih baik lagi dan juga berkaitan dengan kegiatan pencegahan diharapkan adanya penelitian khusus terhadap narkoba. “Beliau mengharapkan UBL bekerjasama dengan BNN untuk mengadakan penelitian-penelitian yang berhubungan dengan P4GN dan meningkatkan semua kegiatan-kegiatan pencegahan narkoba, serta berbagai kegiatan yang sudah dilakukan dapat ditingkatkan lebih baik lagi dengan dukungan-dukungan baik secara materil maupun formil,” ujar Zainab.
PKSN UBL sendiri membentuk sebuah organisasi kemahasiswaan yakni Organisasi Mahasiswa Anti Narkoba (OMAN) tahun 2015 yang merupakan satu-satunya dan pionir organisasi serta Pusat Studi tentang narkoba di Perguruan Tinggi di Provinsi Lampung hingga detik ini, hal ini tentunya membuat Pusat Studi dan organisasi ini telah diakui memberikan kontribusi tersendiri dalam meminimalisir penyalahgunaan dan peredaran narkoba di Provinsi Lampung. Berbagai kegiatan sudah banyak dilakukan oleh PKSN dan OMAN UBL seperti penyuluhan ke daerah-daerah atau kabupaten, sosialisasi di lingkungan sekitar mengingat mahasiswa ini tidak hanya berasal dari Provinsi Lampung, kunjungan ke BNN RI di Jakarta, bekerja sama dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Anti Narkoba (ARTIPENA), serta beberapa penelitian nasional yang sudah dilakukan dengan Universitas Pelita Harapan sebagai mitra penelitian rehabilitasi melalui media terapi musik.
Zainab menambahkan, dalam kunjungan tersebut juga sempat menyinggung terkait adanya pemberian pelatihan kepada penggiat anti narkoba UBL yang teregistrasi di BNN RI. “Rencananya akan ada 6 orang perwakilan dari UBL yang akan diberikan pelatihan assignment untuk konseling, diantaranya Dr. Bambang Hartono, S.H., M.Hum., Dr. Erlina B, S.H., M.H., dekan FH UBL., saya sendiri, Risti Dwi Ramasari, S.H.,M.H., Yulia Hesti, S.H., M.H., dan Zainudin Hasan, S.H., M.H.,” tambah Zainab.
Zainab juga mengungkapkan bahwa Kepala BNNP Lampung tersebut berharap sebagai masyarakat khususnya para intelektual untuk berperan serta aktif meminimalisir penyalahgunaan narkoba.