Kegiatan Program Pengenalan Kampus (PPK) Universitas Bandar Lampung (UBL) yang dilaksanakan pada Sabtu (3-9) dan Minggu (4-9) mendatang akan diisi oleh dua pejabat publik. PPK di hari pertama akan diisi Kapolda Lampung, Brigadir Jenderal Polisi Dr. H. Ike Edwin, S.H., M.H., M.M., dan keesokan harinya akan diisi Menteri Sosial RI, Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Sos.
Salah satu Koordinator Panitia PPK UBL 2016, Ir. Indriati Agustina Gultom, M.M., membenarkan kedua tokoh lokal domestik dan nasional itu dapat dipastikan menjadi pemateri dalam program orientasi bagi mahasiswa baru di kampus UBL ini. Selain diisi oleh Kulum dari Kapolda Lampung dan Mensos RI. PPK UBL juga akan diisi pameran dari karya mahasiswa dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di UBL.
“Didalamnya, ada hasil usaha dan karya dari prodi teknik arsitektur, teknik sipil (keduanya FT), sistem informasi serta Teknik Informatika (keduanya FIK).Termasuk hasil karya robot, diagram dan film para mahasiswa FIK yang ikut Kegiatan Electrical Engineering Days Institut Teknologi Bandung (KEED ITB) 2016 di ITB,” Jelasnya.
Indri menjelaskan dalam kegiatan PPK UBL ini juga akan ditampilkan pameran dan hasil kreasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mitra kerja kemasyarakatan dari program pengabdian masyarakat UBL.
“Pameran itu akan memasarkan dari usaha mahasiswa berupa tiga stand karya, satu hidroponik dan satu booth jualan. Kita juga akan menampilkan hasil CSR produk dari berbagai instansi pemerintah dan industrial swasta termasuk kerjasama intensif kami dengan Kabupaten Tulang Bawang dalam program pengabdian Kita Untuk Kita (KUK),” Tambahnya.
Selain itu, Manajer Biro Marketing, Humas dan Kerjasama (BMHK) UBL ini menambahkan kegiatan PPK bersifat wajib diikuti oleh seluruh maba UBL angkatan 2016/2017 dan para mahasiswa disemester atas yang belum terlibat kegiatan serupa diawal masuk kuliah mereka.
“Karena (sifat) agenda PPK ini penting dan diutamakan diikuti. Kami harap mereka (maba UBL) buat wajib hadir dalam dua hari ini, karena kegiatan ini juga disertakan dengan absensi. Setelah menyelesaikannya, mereka (maba) juga akan mendapat Surat keterangan atau sertifikat PPK, sebagai salah satu syarat bisa mengikuti sidang kompre (skripsi),” Ucapnya. (Rep. BMHK/Ed. AX)