fbpx

Ratusan Maba Beasiswa UBL Diberi Bekal Character Building

Warta UBL – Dalam mematangkan persiapan guna menghadapi perkuliahan semester ganjil, tahun akademik 2016/2017, 5 September mendatang.

Universitas Bandar Lampung (UBL) memberikan pembekalan dan motivasi bertajuk “character building” kepada ratusan mahasiswa baru (maba) penerima beasiswa gelombang I di Aula Gedung F, kampus A, Drs.H. RM Barusman UBL.

Para maba beasiswa cakupannya nasional, termasuk dari 15 kabupaten/kota se-Lampung,Sumbagsel (Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung), Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Banten (Serang, Tangerang), Jabodetabek, Jawa Barat (Tasikmalaya, Garut),Jawa Tengah dan Timur,Bali, Nusa Tenggara (NTT dan NTB) Kalimantan,Sulawesi, hingga Papua.

Melalui Biro Marketing, Humas dan Kerjasama (BMHK) serta Biro Pembinaan Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni (BPKHA),Manajer BMHK UBL Ir. Indriati Agustina Gultom, M.M., menjelaskan pemberian pembekalan dan motivasi membuktikan komitmen UBL mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pada mahasiswanya sejak awal kuliah.

Adanya pembekalan dan motivasi ini merupakan kelanjutan disela terlaksananya Kelas Pembangunan Karakter (KPK) tertanggal 18 Juli hingga 18 Agustus mendatang. “Para penerima beasiswa ini perlu dibekali berbagai ilmu, pengalaman dan pengetahuan untuk siap (berkompetisi) menghadapi dunia perkuliahan dengan segala kompleksitasnya,”ucapnya, Jumat (29/7/2016).

Indriati menambahkan, inti kesinergisan BHMK bersama BPKHA UBL ini terletak pada pemberian pengalaman serta pengetahuan yang perlu diketahui,dipersiapkan, dijalani hingga dikembangkan para maba beasiswa semasa kuliah. Diakui Direktur Pusat Pengembangan dan Inovasi Kewirausahaan (PPIK) UBL ini kegiatan tersebut dirasakan manfaatnya bagi para peserta.

“Kami berharap langkah ini juga diikuti kesinergisan para mahasiswa (beasiswa) dalam menjalankan visi, misi universitas dengan pengaplikasian program kerja (progja) pengembangan SDM mahasiswa yang terus ditingkatkan dan dikembangkan mulai fakultas hingga program studi (prodi),” ujarnya.

Adanya mentoring ini juga, Indriati optimis para maba beasiswa dapat menggali ilmu dan pengalaman dalam menghadapi perkuliahan. Termasuk menatap masa depan terutama masuk dalam dunia kerja. Diharapkan dari pembekalan ini dapat menginspirasi penerima beasiswa untuk kuliah sambil berkarya

“Wadah ini memungkinkan mereka meningkatkan tiga hal pencapaian sukses, yakni softskill, hardskill dan liveskill. Seperti disampaikan lewat seminar ini, kami juga memperlengkapi dengan contoh konkrit, mentoring manajemen dan marketing sukses dari bangku kuliah,” tutur Indriati.

Kepala BPKHA UBL Dra. Yulfriwini, M.T., melengkapi pemberian pembekalan dan motivasi difokuskan guna membangun karakter setelah transisi lulus dari SMA sederajat. “terutama dalam menjalankan prosedur kuliah, seperti sistem belajar, manajerial, dan interaksi kegiatan belajar mengajar (KBM)nya. Kegiatan ini menolong mereka dalam memahami itu,”terangnya.

Yulfriwini kembali menegaskan sebagai lembaga pendidikan tinggi (LPT), UBL berkewajiban,bertanggung jawab dalam membimbing dan membina SDM naungan guna mempersiapkan diri beradaptasi dengan sistem yang ada. Dengan harapan, para maba beasiswa memiliki kelebihan, panutuan serta memicu prestasi para mahasiswa lain.

“Dalam persaingan dunia kampus,kemampuan akademik (hardskill) yang mumpuni tidak lagi cukup menjadi modal utama. Beragam kemampuan lain juga dipertimbangkan dalam pembekalan saat ini, termasuk didalamnya adalah kecakapan soft skill dan liveskill non akademik, persiapan hadapi dunia kerja, hingga pematangan kemampuan berBahasa Inggris,”tukas Kepala UPT Pengembangan Karir UBL ini. (Rilis & Foto BMHK UBL/ Insan Ares).

Tags:

Related posts: