fbpx

Hari Ini, Koodinator Kopertis II Buka Halal Bihalal PTS Se-Lampung di UBL

Warta UBL – Koordinator Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah II yang baru Prof. Dr. Slamet Widodo M.S., M.M., hari ini, Senin (25/7/2016) membuka halal bihalal perguruan tinggi swasta (PTS) se-Lampung di Universitas Bandar Lampung (UBL).

Dalam kegiatan di Auditorium Pascasarjana, kampus Dra. Hj. Sri Hayati Barusman UBL ini. Berdasarkan rilisnya, agenda koordinator PTS yang meliputi Sumatera25/7/201 Bagian Selatan-Bangka Belitung (Sumbagsel-Babel ) ini tidak hanya bersilaturahmi dengan ratusan peserta. Tapi juga ingin sharing tentang berbagai hambatan yang sering dihadapi PTS pada umumnya.

“Mulai jumlah penerima beasiswa bidik misi PTS masih minim. Masih ada dikotomi kebutuhan dan dampak kualitas lulusan PTS dan PTN dilingkup kerja. Permasalahan dosen dari manajerial hingga akademik termasuk hibah penelitian, juga jadi fokus saya. Kami harap dari pertemuan (di UBL) nanti ditemukan saran, masukan dan solusi yang diperjuangkan hingga ke pusat,” ujarnya.

Selain itu, Slamet berharap dari pertemuan dengan para pimpinan dan pejabat PTS, ketua-pengurus yayasan, termasuk Ketua-Anggota Asosiasi Perguruan Tinggi Swastas Indonesia (Aptisi) serta Penasihat Badan Musyawarah Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (BMPTSI) cabang Lampung ini. Dapat dicarikan solusi, upaya dan tekad peningkatan guru besar dan riset berskala internasional.

“Dengan jumlah PTS di Kopertis II saat ini ada 215 unit, jumlah guru besar (gubes) maupun karya-karya (riset internasional) dikisaran masih dibawah 25 persen dari populasi dosen yang ada. Jumlah ini jelas tidak sebanding,”tegasnya.

Walau demikian, Guru Besar Fisip Universitas Sriwijaya (Unsri), Palembang ini ingin lebih dulu meningkatkan jumlah profesor di PTS. Diakuinya, selama ini para gubes PTS banyak diimport dari PTN, dari kalangan Dosen Pegawai negeri Sipil-Diperbantukan (PNS-DPK) diwilayahnya.

“Seperti tahun ini jumlah dosen PNS yang diberikan kepada PTS di wilayah kami hanya ada 17 orang. Kadang satu dosen bisa bentrok mengajar lebih didua-tiga kampus. Efeknya, para mahasiswa sering terbengkalai KBM kuliahnya, karena berhalangan masuk. Untuk itu, kita perlu tingkatkan produktivitas SDM (dosen) PTS itu sendiri menjadi profesor,”ujarnya.

Untuk itu, Slemet akan meminta kepada para peserta halal bihalal PTS di UBL agar dua tahun ke depan bisa memenuhi target pertamanya terkait pencapaian guru besar. “Minimal tiap tahun, setiap PTS harus punya satu Profesor.Untuk itu kami terus akan menelusuri dan membenari apa saja yang harus diperbaiki,” tuturnya.

Dari sisi teknis acara, Ketua Panitia Pelaksana, Drs. Harpain, MAT., MM., menegaskan segala persiapan kegiatan siap 100 persen, bahkan jauh hari dari pelaksanaan. Wakil Rektor II bidang Administrasi UBL ini pun membenarkan Prof. Dr.Slamet Widodo M.S., M.M juga akan didampingi Kasubag Kepegawaian Yuniarti, S.H., M.Si dan Kepala Bagian (Kabag) Umum, Hamidah Lubis, M.Si.

Terkait sesi acara akan terbagi dalam dua jadwal pelaksanaan. Untuk jadwal pagi yang dimulai pukul 10.00-12.00 WIB, berupa pengenalan dan audiensi Koordinator Kopertis II dengan 79 stakeholder PTS se-Lampung, dengan kemungkinan kehadiran 160 peserta.

Sedangkan, sesi kegiatan sore dilaksanakan pukul 14.00-16.00 WIB berupa pemberian informasi, arahan, pembinaan dan pembagian SK simbolik jenjang jabatan akademik, ditutup ramah tamah dengan 200 Dosen Pegawai Negeri Sipil Diperbantukan (PNS-DPK) PTS terkait se-Lampung.

Wakil Rektor I Bidang Akademik UBL Dr.Ir. Hery Riyanto, M.T., mewakili Rektor UBL Dr. Ir. M. Yusuf. S. Barusman, M.B.A., sangat mengapresiasi penunujukan langsung Kopertis II kepada UBL sebagai tuan rumah pengenalan penerus Prof. Dr. Diah Natalisa,M.B.A., sebagai Koordinator Kopertis II yang baru.

“Adanya pengenalan Koordinator Kopertis Wilayah II menjadi bentuk pengenalan atmosfer maupun serba serbi berbagai kehidupan PTS di Lampung,”pungkasnya. (Rilis BMHK UBL/Insan Ares).

Tags:

Related posts: