Universitas Bandar Lampung (UBL) kembali menorehkan prestasi di dunia internasional. Susanto Saman, Ph.D dan Deri Sis Nanda, Ph.D akademisi UBL, berhasil melakukan kolaborasi riset dengan ilmuwan dari China di bidang forensiclinguistics. Hasil kolaborasi riset ini berhasil dipublikasikan di Jurnal ForensicScienceandCriminalInvestigation di Amerika. “Hasil kolaborasi riset dan publikasi karya ilmiah bersama ini adalah salah satu implementasi dari MoU yang sudah ditandatangani antara UBL dengan Martin Centre forAppliableLinguistics, ShanghaiJiao Tong University (SJTU), China beberapa waktu lalu,” ungkap Susanto. Ia juga menambahkan bahwa ini masih merupakan tahap awal dan juga sedang merencanakan riset lanjutan terkait forensiclinguistics, cyber-crime, dan counterterrorism.
Ia bersama team berharap ini akan menjadi kontribusi nyata akademisi UBL di dunia internasional melalui riset dan publikasi karya ilmiah”, kata Ketua Pusat Studi Linguistik UBL ini. Dalam karya ilmiah bersama tersebut, akademisi UBL dan SJTU juga berkerjasama dengan ahli forensik dari Centre ofCriminal Technology, PublicSecurityBureau ofGuangdongProvince, China. “Kami melakukan riset bersama tentang ForensicSpeakerVerification (FSV) terkait dengan validitas frekwensi fundamental yang biasa disebut dengan F0,” jelasnnya.
Dalam karya ilmiah tersebut, Susanto mengatakan bahwa kami juga menuangkan ide tentang model langkah-langakh dalam FSV. Peraih Ambassador AwardsforExcellence ini juga berharap karya bisa dipakai di dunia internasional dalam menganalisis alat bukti suara rekaman yang dipakai dalam investigasi kasus kejahatan.
Dengan suksesnya kolaborasi internationalresearch ini, Susanto, yang berhasil mendapatkan Fulbright Senior ResearchFellowship untuk melakukan penelitian ForensicLinguistics berbasis neuroscience di MassachusettsInstituteof Technology (MIT)), Amerika Serikat awal tahun depan (2018) ini meyakini potensi sumber daya yang dimiliki UBL mampu untuk berkiprah aktif mewarnai riset riset di tingkat internasional.
Rektor UBL, Dr. Ir. M. Yusuf Barusman, MBA, menyambut baik kerjasama riset dan publikasi ilmiah ini. “UBL akan terus mendukung para akademisinya untuk melakukan riset dan publikasi karya ilmiah”, kata Rektor UBL. (DDY)